Pariwisata berbasis masyarakat atau Community Base Tourism melibatkan banyak pihak untuk bisa terbentuk dan berjalan secara berkelanjutan. Desa Wisata sebagai perwujudannya, bisa berdiri karena mempunyai kekuatan sumber daya manusia yang kompeten. Destinasi wisata bisa ramai dan terkenal karena memang banyak faktor yang mendukungnya. Apa sajakah itu?
Merencanakan sebuah kemasan jual pariwisata menyesuaikan dengan sumber daya.
Kekuatan hukum sebuah lembaga merupakan langkah awal dalam pembuatan bisnis pariwisata.
Pengumpulan data sumber daya menjadi dasar pokok penentuan usaha pariwisata.
Meliputi produk fisik dan atraksi sebagai pengayaan nilai jual sebuah usaha pariwisata.
Penentuan titik diferensiasi maupun diversifikasi produk sebagai kekuatan pasar.
Langkah pokok agar usaha pariwisata berjalan dan berkelanjutan.
Bergerak bersama meningkatkan Sumber Daya Manusia Profesional dengan bidang keahlian Kebijakan, Perencanaan dan Pemasaran Destinasi Pariwisata pada tingkat Regional, Nasional dan Internasional.
Salah satu yang kemudian mejadi sulit dalam penemuannya yakni branding desa wisata Pandanrejo. Seperti halnya desa-desa lain di kawasan Perbukit
Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) menjadi salah satu program prioritas Kementrian Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmingrasi (Kemendes
Salah satu desa di kawasan Perbukitan Menoreh, Desa Wisata Pandanrejo mempunyai unggulan baik dari segi sosial kemasyarakatan, budaya, maupun be
Menjadi desa wisata yang mulai terbangun, Pandanrejo kemudian berbenah mulai dari kelembagaan, homestay, kuliner, atraksi, termasuk digitalisasi
